Partisipasi Aktif Panitera dan Sekretaris PA Kab. Malang Untuk Keberlanjutan Penerbitan Majalah Digital Sapta Prima Edisi II
Malang, 30 Juli 2025. Pengadilan Agama Kabupaten Malang terus menunjukkan dukungan terhadap penguatan media komunikasi di lingkungan peradilan agama. Salah satunya melalui partisipasi aktif dalam keberlanjutan penerbitan Majalah Sapta Prima edisi kedua. Majalah digital ini merupakan inovasi dari Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya yang bertujuan mendukung transparansi dan komunikasi antar satuan kerja. Dalam proses penyusunan edisi terbaru, Panitera - Kholid Darmawan, S.H., M.H. dan Sekretaris - Rohmad Bahrudin, S.Kom., S.H., M.HP. turut memberikan kontribusi signifikan.
Majalah Sapta Prima memiliki makna simbolis dan fungsional yang kuat. “Sapta” menggambarkan tujuh koordinator wilayah di bawah PTA Surabaya, sedangkan “Prima” merepresentasikan semangat pelayanan prima sebagai visi utama lembaga. Selain itu, “SaPTA” juga merupakan singkatan dari “Suara PTA” yang diharapkan menjadi media komunikasi efektif antar unit kerja. PA Kab. Malang melihat majalah ini sebagai sarana strategis untuk menyampaikan informasi, inovasi, serta pencapaian di bidang pelayanan hukum.
Panitera - Kholid Darmawan, S.H., M.H. menekankan pentingnya dokumentasi kegiatan satuan kerja melalui media yang terstruktur seperti Sapta Prima. Beliau memandang bahwa kehadiran majalah ini bukan hanya memperkuat identitas kelembagaan, tetapi juga mendorong keterlibatan aktif seluruh pegawai dalam budaya publikasi. Beliau juga menyampaikan apresiasi terhadap peran redaksi dan tim penyusun dalam menjaga konsistensi penerbitan. “Partisipasi ini diharapkan menjadi dorongan bagi satuan kerja lain untuk ikut berkontribusi” ujar beliau.
Dengan dukungan berkelanjutan dari seluruh komponen, Majalah Sapta Prima edisi kedua diharapkan terbit tepat waktu dan semakin berkualitas. PA Kab. Malang siap memberikan kontribusi terbaik demi keberhasilan publikasi ini. Melalui media tersebut, nilai-nilai integritas, profesionalitas, dan akuntabilitas dapat terus disuarakan secara luas. Majalah ini tidak hanya menjadi wadah informasi, tetapi juga simbol sinergi dan kemajuan bersama peradilan agama di wilayah Jawa Timur.
Berita Terkait: